Rabu, 10 Juli 2013

Cara menghapus proteksi password Ms Office

Bagi yang males pake software dan kadang bingung cara edit/modifikasi word yang terblok dengan password tertentu, begini cara membukanya :

Buka file word yang Tidak Bisa di Edit / Copy , lalu klik Save As lalu simpan dengan type XML Document, setelah itu tutup file word tersebut.
- Lalu buka file dengan type XML document tadi dengan notepad/wordpad notepad

- Lalu carilah kata “protection” , mencari kata ini di notepad/wordpad dengan menggunakan menu find ( ctrl+ f ).
lalu hapus baris berikut :
wocumentProtection Forms wocumentProtection
w:UnprotectPassword C788CE88 w:UnprotectPassword
setelah di hapus ke 2 baris kalimat diatas, save lalu kluar dari notepad .

Sabtu, 06 Juli 2013

TUGAS 4 BAHASA INDONESIA 2



Bahasa Indonesia Sebagai Bahasa Resmi Negara


Argumentasi

Sebagaimana kedudukannya sebagai bhasa nasional, bahasa Indonesia sebagai bahasa negara/resmi pun mengalami perjalanan sejarah yang panjang. Hal ini terbukti pada uraian berikut.
Secara resmi adanya bahasa Indonesia dimulai sejak Sumpah Pemuda, 28 Oktober 1928. Ini tidak berarti sebelumnya tidak ada. Ia merupakan sambungan yang tidak langsung dari bahasa Melayu. Dikatakan demikian, sebab pada waktu itu bahasa Melayu masih juga digunakan dalam lapangan atau ranah pemakaian yang berbeda. Bahasa Melayu digunakan sebagai bahasa resmi kedua oleh pemerintah jajahan Hindia Belanda, sedangkan bahasa Indonesia digunakan di luar situasi pemerintahan tersebut oleh pemerintah yang mendambakan persatuan Indonesia dan yang menginginkan kemerdekaan Indonesia. Demikianlah, pada saat itu terjadi dualisme pemakaian bahasa yang sama tubuhnya, tetapi berbeda jiwanya: jiwa kolonial dan jiwa nasional.
Secara terperinci perbedaan lapangan atau ranah pemakaian antara kedua bahasa itu terlihat pada perbandingan berikut ini.
Bahasa Melayu: Bahasa Indonesia:
a. Bahasa resmi kedua di samping baha-sa Belanda, terutama untuk tingkat yang dianggap rendah.
b. Bahasa yang diajarkan di sekolah-sekolah yang didirikan atau menurut sistem pemerintah Hindia Belanda.
c. Penerbitan-penerbitan yang dikelola oleh jawatan pemerintah Hindia Belanda. a. Bahasa yang digunakan dalam ge-rakan kebangsaan untuk mencapai kemerdekaan Indonesia.
b. Bahasa yang digunakan dalam pe-nerbitan-penerbitan yang bertuju-an untuk mewujudkan cita-cita per-juangan kemerdekaan Indonesia baik berupa:
1) bahasa pers,
2) bahasa dalam hasil sastra.
Kondisi di atas berlangsung sampai tahun 1945. Bersamaan dengan diproklamasikannya kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945, diangkat pulalah bahasa Indonesia sebagai bahasa negara. Hal itu dinyatakan dalam Uud 1945, Bab XV, Pasal 36. Pemilihan bahasa sebagai bahasa negara bukanlah pekerjaan yang mudah dilakukan. Terlalu banyak hal yang harus dipertimbangkan. Salah timbang akan mengakibatkan tidak stabilnya suatu negara. Sebagai contoh konkret, negara tetangga kita Malaysia, Singapura, Filipina, dan India, masih tetap menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa resmi di negaranya, walaupun sudah berusaha dengan sekuat tenaga untuk menjadikan bahasanya sendiri sebagai bahasa resmi.
Hal-hal yang merupakan penentu keberhasilan pemilihan suatu bahasa sebagai bahasa negara apabila (1) bahasa tersebut dikenal dan dikuasai oleh sebagian besar penduduk negara itu, (2) secara geografis, bahasa tersebut lebih menyeluruh penyebarannya, dan (3) bahasa tersebut diterima oleh seluruh penduduk negara itu. Bahasa-bahasa yang terdapat di Malaysia, Singapura, Filipina, dan India tidak mempunyai ketiga faktor di atas, terutama faktor yang nomor (3). Masyarakat multilingual yang terdapat di negara itu saling ingin mencalonkan bahasa daerahnya sebagai bahasa negara. Mereka saling menolak untuk menerima bahasa daerah lain sebagai bahasa resmi kenegaraan. Tidak demikian halnya dengan negara Indonesia. Ketig faktor di atas sudah dimiliki bahasa Indonesia sejak tahun 1928. Bahkan, tidak hanya itu. Sebelumnya bahasa Indonesia sudah menjalankan tugasnya sebagai bahasa nasional, bahasa pemersatu bangsa Indonesia. Dengan demikian, hal yang dianggap berat bagi negara-negara lain, bagi kita tidak merupakan persoalan. Oleh sebab itu, kita patut bersyukur kepada Tuhan atas anugerah besar ini.
Dalam “Hasil Perumusan Seminar Politik Bahasa Nasional” yang diselenggarakan di Jakarta pada tanggal 25 s.d. 28 Februari 1975 dikemukakan bahwa di dalam kedudukannya sebagai bahasa negara, bahasa Indonesia befungsi sebagai
(1)  bahasa resmi kenegaraan,
(2)  bahasa pengantar resmi di lembaga-lembaga pendidikan,
(3)  bahasa resmi di dalam perhubungan pada tingkat nasional untuk kepentingan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan serta pemerintah, dan
(4)  bahasa resmi di dalam pengembangan kebudayaan dan pemanfaatan ilmu pengetahuan serta teknologi modern.
Keempat fungsi itu harus dilaksanakan, sebab minimal empat fungsi itulah memang sebagai ciri penanda bahwa suatu bahasa dapat dikatakan berkedudukan sebagai bahasa negara.
Pemakaian pertama yang membuktikan bahwa bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi kenegaran ialah digunakannya bahasa Indonesia dalam naskah proklamasi kemerdekaan RI 1945. Mulai saat itu dipakailah bahasa Indonesia dalam segala upacara, peristiwa, dan kegiatan kenegaraan baik dalam bentuk lisan maupun tulis.
Keputusan-keputusan, dokumen-dokumen, dan surat-surat resmi yang dikeluarkan oleh pemerintah dan lembaga-lembaganya dituliskan di dalam bahasa Indonesia. Pidato-pidato atas nama pemerintah atau dalam rangka menuanaikan tugas pemerintahan diucapkan dan dituliskan dalam bahasa Indonesia. Sehubungan dengan ini kita patut bangga terhadap presiden kita, Soeharto yang selalu menggunakan bahasa Indonesia dalam situsi apa dan kapan pun selama beliau mengatasnamakan kepala negara atau pemerintah. Bagaimana dengan kita?
Sebagai bahasa resmi, bahasa Indonesia dipakai sebagai bhasa pengantar di lembaga-lembaga pendidikan mulai dari taman kanak-kanak sampai dengan perguruan tinggi. Hanya saja untuk kepraktisan, beberapa lembaga pendidikan rendah yang anak didiknya hanya menguasai bahasa ibunya (bahasa daerah) menggunakan bahasa pengantar bahasa daerah anak didik yang bersangkutan. Hal ini dilakukan sampai kelas tiga Sekolah Dasar.
Sebagai konsekuensi pemakaian bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar di lembaga pendidikan tersebut, maka materi pelajaran ynag berbentuk media cetak hendaknya juga berbahasa Indonesia. Hal ini dapat dilakukan dengan menerjemahkan buku-buku yang berbahasa asing atau menyusunnya sendiri. Apabila hal ini dilakukan, sangatlah membantu peningkatan perkembangan bahasa Indonesia sebagai bahasa ilmu pengetahuan dan teknolologi (iptek). Mungkin pada saat mendatang bahasa Indonesia berkembang sebagai bahasa iptek yang sejajar dengan bahasa Inggris.
Sebagai fungsinya di dalam perhubungan pada tingkat nasional untuk kepentingan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan serta pemerintah, bahasa Indonesia dipakai dalam hubungan antarbadan pemerintah dan penyebarluasan informasi kepada masyarakat. Sehubungan dengan itu hendaknya diadakan penyeragaman sistem administrasi dan mutu media komunikasi massa. Tujuan penyeragaman dan peningkatan mutu tersebut agar isi atau pesan yang disampaikan dapat dengan cepat dan tepat diterima oleh orang kedua (baca: masyarakat).
Akhirnya, sebagai fungsi pengembangan kebudayaan nasional, ilmu, dan teknologi, bahasa Indonesia terasa sekali manfaatnya. Kebudayaan nasional yang beragam itu, yang berasal dari masyarakat Indonesia yang beragam pula, rasanya tidaklah mungkin dapat disebarluaskan kepada dan dinikmati oleh masyarakat Indonesia dengan bahasa lain selain bahasa Indonesia. Apakah mungkin guru tari Bali mengajarkan menari Bali kepada orang Jawa, Sunda, dan Bugis dengan bahasa Bali? Tidak mungkin! Hal ini juga berlaku dalam penyebarluasan ilmu dan teknologi modern. Agar jangkauan pemakaiannya lebih luas, penyebaran ilmu dan teknologi, baik melalui buku-buku pelajaran, buku-buku populer, majalah-majalah ilmiah maupun media cetak lain, hendaknya menggunakn bahasa Indonesia. Pelaksanaan ini mempunyai hubungan timbal-balik dengan fungsinya sebagai bahasa ilmu yang dirintis lewat lembaga-lembaga pendidikan, khususnya di perguruan tinggi.

Jumat, 07 Juni 2013

TUGAS 3 BAHASA INDONESIA 2


TUGAS 3 BAHASA INDONESIA 2

Jawaban dapat berupa argumentasi atau eksposisi!

1.            Mengapa fungsi komunikasi bahasa disebut fungsi dasar? Mengapa pula disebut fungsi utama?
2.            Sebutkan tiga contoh alat komunikasi sosial yang bukan bahasa, dan jelaskan fungsinya!
3.            Bahasa Indonesia mempunyai empat jenis definisi, yaitu definisi nominal, formal, operasional, dan luas. Jelaskan ke 4 jenis definisi tersebut dan tuangkan jawabannya dalam sebuah teks dengan topik Teknologi Informasi atau yang terkait dengan bidang studi kalian. Tulisan dibuat secara singkat dan jelas!
4.            Bacalah surat kabar dan majalah. Cari dan temukan paragraf argumentasi yang deduktif dan induktif!
5.            Cari dan temukan paragraf atau wacana campuran : deskripsi, narasi, argumentasi, baik yang deduktif maupun yang induktif !


Jawaban :

1.                  Menurut kami, fungsi komunikasi bahasa dapat dikatakan sebagai fungsi dasar karena Bahasa adalah alat untuk berkomunikasi melalui lisan (bahasa primer)yang bertujuan untuk merumuskan maksud kita. Berkomunikasi melalui lisan (dihasilkan oleh alat ucap manusia), yaitu dalam bentuk symbol bunyi, dimana setiap simbol bunyi memiliki ciri khas tersendiri. Suatu simbol bisa terdengar sama di telinga kita tapi memiliki makna yang sangat jauh berbeda. Misalnya kata ’sarang’ dalam bahasa Korea artinya cinta, sedangkan dalam bahasa Indonesia artinya kandang atau tempat. Secara langsung bahasa merupakan akibat yang lebih jauh dari ekspresi diri. Komunikasi tidak akan sempurna bila ekspresi diri kita tidak diterima atau dipahami.

Dan dapat juga dikatakan sebagai fungsi utama karena  bahasa adalah penyampaian pesan atau makna oleh seseorang kepada orang lain. Keterikatan dan keterkaitan bahasa dengan manusia menyebabkan bahasa tidak tetap dan selalu berubah seiring perubahan kegiatan manusia dalam kehidupannya di masyarakat. Perubahan bahasa dapat terjadi bukan hanya berupa pengembangan dan perluasan, melainkan berupa kemunduran sejalan dengan perubahan yang dialami masyarakat. Terutama pada penggunaan Fungsi komunikasi pada bahasa asing Sebagai contoh masyarakat Indonesia lebih sering menempel ungkapan “No Smoking” daripada “Dilarang Merokok”, “Stop” untuk “berhenti”, “Exit” untuk “keluar”, “Open House” untuk penerimaan tamu di rumah pada saat lebaran. Jadi bahasa sebagai alat komunikasi tidak hanya dengan satu bahasa melainkan banyak bahasa.


2.                  Alat komunikasi dapat berupa bahasa dan tulisan. Dimana bahasa adalah alat untuk berkomunikasi melalui lisan (bahsa primer) dan tulisan (bahasa sekunder).
Contoh alat komunikasi yang bukan berupa bahasa artinya berupa tulisan, yaitu :

1.   Spanduk , fungsinya : sebagai alat promosi
2.   Surat , fungsinya  : sebagai alat komunikasi tak langsung, atau tidak tatap muka dan sebagai alat bukti tertulis.
3.   Rambu Lalu Lintas  : sebagai peringatan,larangan, perintah atau petunjuk bagi pemakai jalan.

3.      Teknologi Informasi Dalam Bahasa
                     
Definisi Nominal       : Definisi ini terutama digunakan di dalam kamus, baik kamus satu bahasa (seperti Kamus Umum Bahasa Indonesia), maupun di dalam kamus dwibahasa, seperti kamus (Bahasa Inggris-Indonesia), dan kamus etimologi. Dalam definisi ini suatu kata dibatasi dengan kata lain yang merupakan sinonimnya (padanannya), dengan terjemahannya, atau dengan menunjukkan asal katanya (etimologinya). Misalnya kata “otak” didefinisikan dengan kata “benak”, “road” dengan kata “jalan” dan “bhineka” dengan bentuk selesai dari akar kata “bhid” (S) + “ika”.
Definisi Formal          : Definisi formal atau definisi logis merupakan batasan ilmiah yang kerap kali digunakan di dalam karangan ilmiah. Di dalam definisi ini, suatu istilah dikeluarkan dari genus dan spesiesnya. Dengan demikian, untuk dapat membuat definisi formal, kita harus memiliki pengertian dan prinsip-prinsip klasifikasi kompleks (baca juga: Gorys Keraf, Metoda Klasifikasi dalam Eksposisi dan Deskripsi).
Suatu definisi formal selalu terdiri dari dua ruas (bagian), yaitu bagian yang didefinisikan yang disebut definiendum, dan bagian yang mendefinisikan disebut definiens. Menurut peraturan, tempat kedua suku tersebut harus dapat dipertukarkan tanpa mengubah arti. Jika X = Y merupakan definisi formal, maka harus dapat diubah menjadi Y = X; sama saja dengan 4 + 5 = 9 dapat diubah menjadi 9 = 4 + 5.
Definisi Operasional             : Definisi operasional menunjukkan kepada kita apa yang harus kita lakukan dan bagaimana melakukannya, apa yang akan diukur dan bagaimana mengukurnya. Definisi ini kita perlukan terutama jika kita mengadakan penelitian sehubungan dengan hal-hal yang tidak diamati atau diukur secara langsung seperti hasil belajar, kemampuan menalar, dan inteligensi.
Misalnya, anda ingin mengetahui apakah mutu makanan mempengaruhi pertumbuhan ikan. Dalam hal ini ada dua hal yang perlu dijelaskan, yaitu “mutu makanan” dan “pertumbuhan ikan”.
Kalau ”mutu makanan” dijelaskan dengan “kualitas makanan” (definisi nominal) atau “sifat-sifat pada makanan yang menentukan apakah makanan itu baik atau tidak untuk pertumbuhan badan”, belum diperoleh gambaran yang jelas tentang apa yang akan dilakukan mengenai makanan ikan itu. Akan tetapi, kalau kata “mutu makanan” itu didefinisikan sebagai “kadar protein yang terkandung di dalam makanan”, persoalannya menjadi lebih jelas. Anda segera dapat menentukan barangkali bahwa anda akan membandingkan pengaruh dua jenis makanan, yaitu makanan dengan kadar protein 60% dan makanan dengan kadar protein 25%. Demikian juga kata “pertumbuhan ikan”, jika didefinisikan sebagai ”perkembangan ikan”, apakah sudah jelas apa yang hendak anda lakukan atau anda ukur? Belum, bukan? Tentunya berbeda jika didefinisikan sebagai “rata-rata pertambahan berat ikan selama diberi makanan”, bukan? Anda tahu apa yang akan anda lakukan. Sebelum diberi makanan, kedua kelompok ikan (yang tentu saja umur dan jumlahnya sama) ditimbang sehingga anda tahu berapa rata-rata beratnya. Kemudian setelah diberi makanan selama waktu tertentu, ditimbang lagi untuk melihat rata-rata pertambahan beratnya. Anda tahu bagaimana menghitungnya, tentu!
Jadi jelaslah, dari definisi operasional misalnya “rata-rata pertambahan berat ikan“, Anda tahu bahwa yang diukur ialah rata-rata selisih antara berat ikan sebelu diberi makanan dan sesudah diberi makanan. Anda juga tahu bahwa untuk mengukurnya diperlukan timbangan.

Definisi Luas              :  Definisi ini merupakan uraian panjang lebar; mungkin satu paragraf, satu bab, atau bahkan meliputi seluruh karangan. Definisi ini kita perlukan jika kita berhadapan dengan suatu konsep yang rumit, yang tidak mungkin dijelaskan dengan kalimat pendek. Konsep “ketahanan nasional” misalnya, tidak akan jelas jika hanya didefinisikan sebagai “kemampuan dinamik suatu bangsa yang dapat dihimpun menjadi kekuatan nasional untuk mengatasi tantangan, hambatan, dan gangguan baik yang datang dari dalam maupun dari luar”. Oleh karena itu, konsep tersebut diberi definisi luas. Dari definisi itu kita dapat mengetahui perkembangan konsep itu, unsur-unsurnya, pengembanganya di dalam semua aspek kehidupan bangsa.

Contoh-contoh
1)Definisi Nominal
• Badut ialah pelawak.
• Kesenjangan ialah gap.
• Kemampuan fisik ialah kesanggupan badani.
• Bahasa berasal dari kata bhasa (S) yang diturunkan dari akar kata bhas.S
• Kelapa ialah yang di dalam bahasa latin disebut Cocos nucifera LINN.

2) Definisi Formal
• Kiper adalah pemain bola yang bertugas menjaga gawang.
•    Kueskiorkor ialah penyakit yang disebabkan oleh kekurangan protein pada anak-anak.                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                          
• SPG ialah lembaga pendidikan kejuruan yang mendidik calon guru SD.
• Bambu ialah sejenis rumput yang batangnya berkayu.

3) Definisi Operasional
•    Kepadatan penduduk ialah jumlah rata-rata penduduk perkilometer persegi.
•    Kecepatan kapal laut ialah rata-rata jumlah knot yang dapat ditempuh kapal laut dalam satu jam.
•    Daya angkut mobil sampah ialah jumlah sampah dalam meter kubik yang dapat dimuatkan dalam bak mobil.
•    Hasil belajar mahasiswa ialah indeks prestasi yang dicapai pada akhir semester.
•     Kecepatan membaca ialah rata-rata jumlah kata yang dapat dibaca dalam satu menit.
4.  Paragraf argumentasi ditulis dengan menggunakan penalaran induktif atau deduktif. Dalam paragraf induktif, penulis memulainya dari uraian yang mengerucut ke kalaimat inti/kesimpulan. Paragraf deduktif sebaliknya. Paragraf ini dimulai dari kristal pembicaraan, pernyataan inti berupa kalimat terletak pada posisi awal dalam paragraf. Kalimat-kalimat selanjutnya merupakan uraian ide pokok yang sifatnya menerang jelaskan.

Berikut kalimat argumentasi bersifat Deduktif :

“ Sebuah pesawat jenis angkut jenis Dornier 328 milik militer Amerika Serikat mendarat tanpa izin di Bandar Udara Sultan Iskandar Muda, Banda Aceh. Pesawat dengan nama Magma 01 itu diketahui sedang dalam sebuah misi penerbangan dari Colombo menuju Singapura dan memasuki wilayah udara Indonesia tanpa permisi, Senin 20 Mei lalu, pukul 14.30 WIB.”


Berikut kalimat argumentasi bersifat Induktif :

“ Menurut Dia, sulit dipercaya jika pilot Amerika melakukan penerbangan tanpa tujuan jelas. Penerbangan pesawat itu bahkan tidak diketahui Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta. Atase Pers Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta, Troy Pederson, mengaku tidak mengetahui tentang pendaratan peswat tersebut. “Tidak ada informasi maupun komunikasi dengan pihak militer Amerika, “ kata Nuning.”

5.           Wacana Campuran

contoh Deduktif :

LETJEN MOELDOKO MENJADI KSAD
“Presiden Susilo Bambang Yudhoyono melantik Wakil Kepala Staff Angkatan Darat (Wakasad) Letnan Jenderal (Letjen) Moeldoko menjadi Kepala Staff Angkatan Darat (Kasad), Rabu lalu. Jendral Bintang tiga ini menggantikan Jenderal Pramono Edhie Wibowo, yang pensiun pada Juni mendatang.
Letjen Moeldoko adalah Lulusan terbaik Akademi Militer Angkatan 1981 sehingga berhak atas bintang Adhi Makayasa. Sebelum menjabat sebagai Wakasad, pria kelahiran Kediri, Jawa Timur, 8 Juli 1957, itu pernah menjabat sebagai Pangdam Tanjungpura dan Pangdam Siliwangi.
Moeldoko menyisihkan kandidat lain yang disiapkan Mabes TNI, yaitu Letjen M. Munir dan Letjen Gatot Nurmantyo. Jenderal yang besar di Kostrad ini telah menjalani fit and proper test dan mendapat persetujuan dengan Presiden.
Sejauh ini, belum jelas apa yang akan dilakukan Pramono setelah pensiun, meski timbul spekulasi bahwa ia akan menjadi calon Ketua Umum Partai Demokrat atau sebagai kandidat Presiden RI. “

contoh Induktif :

PERTARUNGAN KETAT PILKADA BALI
“Perhitungan cepat sejumlah lembaga survei terhadap hasil pemilu kepala daerah (pilkada) Bali memenangkan pasangan nomor urut 1, Anak Agung Ngurah Puspayoga – Dewa Nyoman Sukrawan, sebagai pemenang. Pasangan yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini, menurut versi quick count, menang tipis atas pesaingnya, pasangan I Made Mangku Pastika – Sudikterta, yang diusung delapan partai politik, yaitu Golkar, Demokrat, Hanura, Gerindra, Partai Nasionalis Bung Karno, Partai Karya Peduli Bangsa, Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia, dan Partai Amanat Nasional.
Hasil quick count Saiful Mujani Research and Consulting menyebutkan, Puspayoga unggul dengan perolehan suara 50,31%, menyisihkan incumbent I Made Mangku Pastika yang mendapat suara 49,69%. namun komisi pemilihan umum belum mengumumkan hasil rekapitulasi resminya.
Selisih perolehan anatara dua kubu yang cukup tipis itu sempat membuat dua kubu sanling mengklaim kemenangan dengan perhitungan masing-masing. Pada Pilkada yang berlangsung Rabu pekan lalu itu, dilaporkan terjadi kecurangan di sejumlah tempat pemungutan suara di tiga kabupaten, yakni kabupaten Karangasem, Tabanan, Buleleng.
Wakil Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Hasto Kristiyanto, mengungkapkan bahwa kecurangan itu merugikan pihaknya. “Bila bukti-buktio dan fakta itu sudah memenuhi aturan hukum, kami segera melaporkan ke Panitia Pengawas Pemilu,” katanya. Pilkada Bali yang berlangsung ketat ini hanya diikuti dua pasangan kandidat.”

TUGAS 2 BAHASA INDONESIA 2 : KALIMAT EFEKTIF PADA MAJALAH


Contoh Kalimat pada Surat Majalah berjudul "Benteng Keanekaragaman Hayati Kalimantan" 

 I.    KALIMAT EFEKTIF

1.    Dalam kegiatan bertajuk Pertamina Ecopedition itu, ketiga pihak melakukan ekspedisi kehutanan primer di Kalimantan guna mengoleksi bibit, seedling (anakan) atau pohon (ukuran 50-100 cm) yang masih bisa di selamatkan.

Kalimat efektif : Dalam rangka kegiatan Pertamina Ecopedition itu, ketiga pihak bertujuan untuk mengoleksi bibit, seedling (anakan) atau pohon (ukuran 50-100 cm) yang masih bisa diselamatkan dengan melakukan ekspedisi kehutanan primer di Kalimantan dengan tujuan untuk

2.    Tak hanya tumbuhan kayu seperti pelawan, meranti, keruing, dan eboni, tim pertamina ecopedition juga mengonversi tanaman buah seperti rambai hutan (baccauera,sp) dan lengkeng hutan (dimocarpus, sp).

Klaimat efektif : Tak hanya tumbuhan kayu seperti pelawan, meranti, keruing, dan eboni, tim pertamina ecopedition pun mengonversi tanaman buah seperti rambai hutan (baccauera,sp) dan lengkeng hutan (dimocarpus, sp).

3.    Senior Office Environment Pertamina, Iwan Ridwan Faisal, menjelaskan bahwa keterlibatan pihaknya dalam kegiatan ini dilandasi keinginan pertamina untuk turut serta dalam upaya konversasi sumber daya hayati yang ada di Kalimantan.

Kalimat Efektif : Iwan Ridwan Faisal selaku Senior Office Environment Pertamina menjelaskan bahwa keterlibatan pihaknya dalam kegiatan ini dilandasi keinginan dari pertamina untuk turut serta dalam upaya konversasi sumber daya hayati yang ada di Kalimantan.


4.    Tim juga menemukan daun selekop (Lepisanthes Amoena) yang khas digunakan Suku Dayak sebagai pemutih kulit.

Kalimat efektif : Tim juga menemukan daun  selekop (Lepisanthes Amoena) khas Suku Dayak yang digunakan sebagai pemutih kulit.

5.    Sementara itu, Public Relation Head Pertamina Refinery Unit VI Balikpapan, Fety, berharap, hasil eksplorasi ini dapat meningkatkan jumlah dan jenis koleksi tanaman asli Kalimantan di Kebun Raya Balikpapan.

Kalimat Efektif  : Sementara itu, harapan Fety selaku  Public Relation Head Pertamina Refinery Unit VI Balikpapan, semoga hasil eksplorasi ini dapat meningkatkan jumlah dan jenis koleksi tanaman asli Kalimantan di Kebun Raya Balikpapan.


KALIMAT KESEJAJARAN

1.    Dalam kegiatan bertajuk Pertamina Ecopedition itu, ketiga pihak melakukan ekspedisi kehutanan primer di Kalimantan guna mengoleksi bibit, seedling (anakan) atau pohon (ukuran 50-100 cm) yang masih bisa di selamatkan.

Kalimat Kesejajaran :  Dalam rangka menyelamatkan bibit, seedling (anakan) atau pohon (ukuran 50-100 cm), kegiatan  Pertamina Ecopedition itu melakukan ekspedisi Kehutanan primer di Kalimantan.

2.    Direktur Unit Pelaksana Kebun Raya Balikpapan, Aminuddin, S.Hut mengungkapan, tanaman khas Kalimantan sekarang sudah semakin langka diakibatkan eksploitasi lahan.


           
Kalimat Kesejajaran : Direktur Unit Pelaksana Kebun Raya Balikpapan, Aminuddin, S.Hut mengungkapan, eksploitasi lahan mengakibatkan semakin langkanya tanaman khas             Kalimantan.

3.    Senior Office Environment Pertamina, Iwan Ridwan Faisal, menjelaskan bahwa keterlibatan pihaknya dalam kegiatan ini dilandasi keinginan pertamina untuk turut serta dalam upaya konversasi sumber daya hayati yang ada di Kalimantan.

      Kalimat Kesejajaran : Senior Office Environment Pertamina, Iwan Ridwan Faisal, menjelaskan bahwa ia melibatkan dirinya dalam kegiatan ini dilandasi keinginan pertamina untuk turut serta dalam upaya konversasi sumber daya hayati yang ada di Kalimantan.

4.    Tim juga menemukan daun selekop (Lepisanthes Amoena) yang khas digunakan Suku Dayak sebagai pemutih kulit.
     
      Kalimat Kesejajaran : Tim juga menemukan daun selekop (Lepisanthes Amoena) khas Suku Dayak yang  munggunakannya sebagai pemutih kulit.

5.   Sementara itu, Public Relation Head Pertamina Refinery Unit VI Balikpapan, Fety, berharap, hasil eksplorasi ini dapat meningkatkan jumlah dan jenis koleksi tanaman asli Kalimantan di Kebun Raya Balikpapan.

      Kalimat Kesejajaran : Sementara itu, Public Relation Head Pertamina Refinery Unit VI Balikpapan, Fety mengharapkan agar hasil eksplorasi ini dapat meningkatkan jumlah dan jenis koleksi tanaman asli Kalimantan di Kebun Raya Balikpapan.






II.   KALIMAT YANG MENGUTAMAKAN TEMPAT DAN WAKTU

Kalimat ke- 3 :
      “Pada 6 Maret – 25 Maret 2013, Kebun Raya Balikpapan bekerjasama dengan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) dan Pertamina melakukan kegiatan eksplorasi flora “ (Sumber : Majalah Gatra 17 April 2013)

Kalimat ke- 1 :
      “Direktur Unit Pelaksana Kebun Raya Balikpapan, Aminuddin, S.Hut mengungkapan, tanaman khas Kalimantan sekarang sudah semakin langka diakibatkan eksploitasi lahan” (Sumber : Majalah Gatra 17 April 2013)

Kalimat ke- 5 :
      “Ekspedisi tahap pertama dilakukan di Hutan Labanan, Berau yang merupakan hutan penelitian di bawah naungan Balai Besar Penelitian Dipterokarpa (B2PD)”. (Sumber : Majalah Gatra 17 April 2013)


III. KALIMAT YANG MENUNJUKKAN URUTAN PERISTIWA LOGIS :

Kalimat ke- 5 :
      “Ekspedisi tahap pertama dilakukan di Hutan Labanan, Berau yang merupakan hutan penelitian di bawah naungan Balai Besar Penelitian Dipterokarpa (B2PD)”. (Sumber : Majalah Gatra 17 April 2013)



Kalimat ke -6 :
      “Tim Pertamina Ecopedition berhasil menemukan 317 jenis tanaman dan 38 jenis anggrek dari 5.493 spesimen yang dikumpulkan”. (Sumber : Majalah Gatra 17 April 2013)

Kalimat ke – 7 :
      “Tak hanya tumbuhan kayu seperti pelawan, meranti, keruing, dan eboni, tim pertamina ecopedition juga mengonversi tanaman buah seperti rambai hutan (baccauera,sp) dan lengkeng hutan (dimocarpus, sp)”. (Sumber : Majalah Gatra 17 April 2013)


IV. PENGULANGAN SUBJEK YANG TIDAK DIPERLUKAN
1.   Direktur Unit Pelaksana Kebun Raya Balikpapan, Aminuddin, S.Hut mengungkapan, tanaman khas Kalimantan sekarang sudah semakin langka diakibatkan eksploitasi lahan. (Sumber : Majalah Gatra 17 April 2013)

2.   Senior Office Environment Pertamina, Iwan Ridwan Faisal, menjelaskan bahwa keterlibatan pihaknya dalam kegiatan ini dilandasi keinginan pertamina untuk turut serta dalam upaya konversasi sumber daya hayati yang ada di Kalimantan. (Sumber : Majalah Gatra 17 April 2013)

3.   Sementara itu, Public Relation Head Pertamina Refinery Unit VI Balikpapan, Fety, berharap, hasil eksplorasi ini dapat meningkatkan jumlah dan jenis koleksi tanaman asli Kalimantan di Kebun Raya Balikpapan. Sumber : Majalah Gatra 17 April 2013)




V.  KALIMAT VARIASI PEMBUKAAN
1.    Frase Keterangan Tempat
·         Kehutanan primer di Kalimantan
·         Kebun Raya Balikpapan
·         Hutan Labanan, Berau

2.    Frase Keterangan Waktu
·         Pada 6 Maret – 25 Maret 2013
·         Tahap pertama
·         Sementara Itu

3.    Frase Keterangan Cara
·         Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) dan Pertamina melakukan kegiatan eksplorasi flora

4.    Frase Verbum
·         Tak hanya tumbuhan kayu seperti pelawan, meranti, keruing, dan eboni

5.    Partikel Penghubung
·         Dalam kegiatan bertajuk Pertamina Ecopedition itu

Manusia, Hidup,dan Kematian


1. Hidup

- Pengertian hidup yg beragam
Pengertian hidup semu
Kenapa sampai kita bingung akan pengertian hidup? Banyak alasannya, tapi ada satu persamaan, kencenderungan kita untuk menggunakan pikiran kita sendiri akan pengertian hidup itu untuk apa.
Begitu mengambil kesimpulan sendiri akan pengertian hidup itu u/ apa, lahirlah harapan, standar penilaian, sudut pandang, bagaimana melihat hidup ini …. …. Dan lebih parah lagi, diyakininya sebagai kebenaran yg mutlak ( sikap pikiran “aku benar” )
Tapi pas dihadapkan di realita, gubrak!! Terjadi ketidak sesuaian, dan timbulah kebingungan dan kekecewaan. Besar kekecewaan itu tergantung seberapa jauh jarak antara realita dan harapan kita. Semakin jauh ya semakin frustrasi saja tentunya.Pengertian hidup berdasarkan prinsip alam.Orang orang yg memiliki pengertian hidup berdasarkan prinsip alam kehidupan yg ada cenderung bahagia. Mereka paham bahwa semakin mereka hidup selaras dgn sistem kehidupan yg universal, semakin makmur dan bahagialah mereka.
Pengertian hidup sukses, hukum kepemimpinan, sebab akibat, hukum daya tarik, sikap positif, peremajaan sikap dan seterusnya, merupakan hal penting bagi orang2 ini untuk di pelihara dan di lakukan.

2.Mati
Pengertian Mati beserta Menurut Al-Quran
- Pengertian hidup menurut bahasa Arab adalah kebalikan dari mati (naqiidlul maut). Tanda-tanda kehidupan nampak dengan adanya kesadaran, kehendak, penginderaan, gerak, pernapasan, pertumbuhan, dan kebutuhan akan makanan.
- Sedang pengertian mati dalam bahasa Arab adalah kebalikan dari hidup (naqiidlul hayah). Dalam kitab Lisanul Arab dikatakan :
- “Mati adalah kebalikan dari hidup.”
- Jadi selama arti mati adalah kebalikan dari hidup, maka tanda-tanda kematian berarti merupakan kebalikan dari tanda-tanda kehidupan, yang nampak dengan hilangnya kesadaran dan kehendak, tiadanya penginderaan, gerak, dan pernapasan, serta berhentinya pertumbuhan dan kebutuhan akan makanan.
- Ada beberapa ayat dan hadits yang menunjukkan bahwa manusia akan mati ketika ruhnya (nyawanya) ditahan dan ketika jiwanya dipegang oleh Allah SWT Sang Pencipta. Allah SWT berfirman :
- “Allah memegang jiwa (orang) ketika matinya dan (memegang) jiwa (orang) yang belum mati di waktu tidurnya. Maka Dia tahanlah jiwa (orang) yang telah Dia tetapkan kematiannya dan Dia lepaskan jiwa yang lain sampai waktu yang ditentukan.” (QS. Az Zumar : 42)
- Imam Muslim meriwayatkan dari Ummu Salamah RA bahwa Rasulullah SAW :
- “Sesungguhnya jika ruh sedang dicabut, maka mata akan mengikutinya…”
- Perlu dipahami bahwa tidak ada yang mengetahui hakekat jiwa dan ruh tersebut kecuali Allah SWT. Demikian pula masalah pemegangan/pencabutan serta pengembalian ruh dan jiwa kepada Allah SWT selaku pencipta keduanya, termasuk dalam perkara ghaib yang berada di luar jangkauan eksperimen ilmiah. Yang dapat diamati hanyalah pengaruh-pengaruh fenomena tersebut dalam tubuh fisik manusia, berupa tanda-tanda yang menunjukkan terjadinya kematian.
- Meskipun beberapa ayat dan hadits telah menunjukkan bahwa berhentinya kehidupan adalah dengan pencabutan ruh dan penahanan jiwa, akan tetapi ayat atau hadits seperti itu tidak menentukan titik waktu kapan terjadinya pencabutan ruh, penahanan jiwa, dan berhentinya kehidupan. Pemberitaan wahyu tentang hal tersebut, ialah bahwa ruh jika dicabut, akan diikuti oleh pandangan mata, sebagaimana yang diterangkan dalam hadits di atas. Demikian pula terdapat keterangan dari sabda Rasulullah SAW :
- “Jika kematian telah menghampiri kalian, maka pejamkanlah penglihatan kalian, sebab penglihatan akan mengikuti ruh (yang sedang dicabut)…” (HR. Ahmad, dari Syadad bin Aus RA)
- Oleh karena itu, penentuan titik waktu berhentinya kehidupan berarti memerlukan penelaahaan terhadap manath (fakta yang menjadi objek penerapan hukum) pada seseorang yang akan ditetapkan telah mati dan telah berhenti kehidupannya. Penelaahan ini membutuhkan keahlian dan pengetahuan.

Manusia dan Harapan


Manusia dan Harapan



Harapan
Setiap manusia mempunyai harapan. Manusia yang tanpa harapan berarti manusia itu mati dalam hidup. Orang yang akan meninggal sekalipun mempunyai harapan, biasanya berupa pesan-pesan kepada ahli warisnya. Harapan bergantung paa pengetahuan, pengalaman, lingkungan hidup dan kemampuan masing-masing. Berhasil atau tidaknya suatu harapan tergantung  pada usaha orang yang mempunyai harapan. Harapan harus berdasarkan kepercayaan, baik kepercayaan pada diri sendiri, maupun kepercayaan kepada Tuhan yang maha esa. Agar harapan terwujud, maka perlu usaha dengan sungguh-sungguh. Bila dibandingkan dengan cita-cita, maka harapan mengandung pengertian tidak terlalu muluk, sedangkan cita-cita pada umumnya perlu setinggi bintar. Antara harapan dan cita-cita terdapat persamaan yaitu : keduanya menyangkut masa depan karena belum terwujud, pada umumnya dengan cita-cita maupun harapan orang menginginkan hal yang lebih baik atau meningkat.
Menurut kodratnya manusia itu adalah mahluk sosial. Setiap lahir ke dunia langsung disambut dalam suatu pergaulan hidup, yakni ditengah suatu keluarga dan anggota masyarakat lainnya. Ada dua hal yang mendorong manusia hidup dalam pergaulan manusia lain yaitu dorongan kodrat dan dorongan kebutuhan hidup.
Menurut Maslow sesuai dengan kodrat dan dorongan kebutuhan hidup itu maka manusia mempunyai harapan. Pada hakekatnya harapan itu adalah keinginan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Sesuai dengan kodratnya harapan manusia atau kebutuhan manusia itu adalah :
1.    kelangsugnan hidup
2.    keamanan
3.    hak dan kewajiban mencintai dan dicintai
4.    diakui lingkungan
5.    perwujudan cita-cita
Kepercayaan
Kepercayaan berasal dari kata percaya artinya mengakui atau meyakini akan kebenaran. Kepercayaan adalah hal-hal yang berhubungan dengan pengakuan atau keyakinan akan kebenaran. Dasar kepercayaan itu adalah kebenaran. Kebenaran atau benar amat penting bagi manusia. Setiap orang mendambakannya, karena ia mempunyai arti khusus bagi hidupnya. Ia merupakan focus dari segala pikiran, sikap dan perasaan. Dalam tingkah laku, perbuatan manusia selalu hati-hati agar mereka tidak menyimpang dari kebenaran. Manusia sadar bahwa ketidak benaran dalam bertindak, berucap dapat mencemarkan atau menjatuhkan namanya.
Dr Yuyun suriasumantri dalam bukunya filsafat ilmu mengemukakan tiga teori tentang kebenaran :
1.    teori koherensi; suatu pernyataan dianggap benar bila pernyataan itu bersifat koheren atau konsisten dengan pernyataan – pernyataan sebelumnya yang dianggap benar. Misalnya setiap manusia pasti mati. Paul manusia. Paul pasti mati.
2.   teori korespondensi’ teori yang menyatakan bahwa suatu pernyataan benar bila materi pengetahuan yang dikandung penyataan itu berkorespondesni (berhubungan dengan) obyek yagn dituju oleh pernyataan tersebut.
3.   teori pragmatis’ Kebenaran suatu pernyataan diukur dengan criteria apakah pernyataan tersebut bersifat fungsional dalam kehidupan praktis.

Dasar kepercayaan adalah kebenaran, sumber kebenaran adalah manusia. Kepercayaan itu dapat dibedakan atas :
1.     kepercayaan pada diri sendiri
2.     kepercayaan padaorang lain
3.     kepercayaan pada pemerintah
4.     kepercayaan pada Tuhan

Manusia dan Kegelisahan


Manusia dan Kegelisahan


Pengertian Kegelisahan
Kegelisahan berasal dari kata gelisah, yang berarti tidak tenteram hatinya, selalu merasa kwatir tidak tenang, tidak sabar, cemas. Sehingga kegelisahan merupakan hal yang menggambarkan seseorang tidak tentram hati maupun perbuatannya, merasa kwatir, tidak tenang dalam tingkah lakunya, tidak sabar ataupun dalam kecemasan. Kegelisahan hanya dapat diketahui dari gejala tingkah laku atau gerak gerik seseorang dalam situai tertentu. Kegelisahan merupakan salah satu ekspresi kecemasan. Karena itu dalam pengertian sehari-hari kegelisahan juga diartikan kecemasan, kekwatiran ataupun ketakutan. Masalh kecemasan atau kegelisahan berkaitan juga dengan masalah frustasi, yang secara definisi dapat disebutkan, bahwa seseorang mengalami frustasi karena pa yang diinginkan tidak tercapai. Sigmund Freud ahli psikoanalisa berpendapat, bahwa ada tiga macam kecemasan yang menimpa manusia yaitu kecemasan kenyataan (obyektif), kecemasan neorotik dan kecemasan moril.
Kecemasan obyektif adalah suatu pengalaman perasaan sebagai akibat pengamatan atau suatu bahaya dalam dunia luar. Bahaya adalah sikap keadaan dalam lingkungan seseorang yang mengancam utnuk mencelakakannya. Pengalaman bahaya dan timbulnya kecemasan mungkin dari sifat pembawaan, dalam arti kata, bahwa seseorang mewarisi kecenderungan untuk menjadia takut kalau ia berada dekat dengan benda-benda tertentu dalam keadaan tertentu dari lingkungan..
Kecemasan neorotis timbul karena pengamatan tentang bahaya dari naluriah Menurut Sigmund Freud kecemasan ini dibagi tiga macam yakni; kecemasan yang timbul karena penyesuaian diri dengan lingkungan, bentuk ketakutan yang irasional (phobia) dan rasa takut lain karena gugup, gagap dan sebaganya.
Kecemasan moril disebabkan karena pribadi seseorang. Tiap pribadi memiliki bermacam=macam emosi atnra lain: isri, dengki, marah, gelisah, cinta, rasa kurang. Semua itu merupakan sebagian dari pernyataan individu secara keseluruhan berdasarkan konsep yang kurang sehat. Sikap seperti itu sering membuat orang merasa kwatir, cemas, takut gelisah dan  putus asa.
Bila dikaji sebab-sebab orang gelisah adalah karena hakekatnya orang takut kehilangan hak-haknya. Hal itu adalah akibat dari suatu ancaman, baik ancaman dari dalam maupun dari luar. Mengatasi kegelisahan ini pertama-tama dimulai dari diri kita sendiri, yaitu kita harus bersikap tenang. Dengan sikap tenang kita dapat berpikir tenang, sehingga segala kesulitan dapat kita atasi.


Keterasingan
Keterasingan berasal dari kata terasing, dan kata itu adalah dari kata dasar asing. Kata asing berarti sendiri, tidak dikenal, sehingga kata terasing berarti, tersisihkan dari pergaulan, terpisahkan dari yang lain, atau terpencil. Jadi kata terasing berarti hal-hal yang berkenaan dengan tersisihkan dari pegaulan, terpencil atau terpisah dari yang lain. Keterasingan adalah bagian hidup manusia. Sebentar atau lama, orang pernah mengalami hidup dalam keterasingan sudah tentu dengan sebab dan kadar yang berbeda satu sama lain. Yang menyebabkan orang berada dalam keterasingan ialah perilakunya yang tidak dapat diterima atau tidak dapat dibenarkan oleh masyarakat, atau kekurangan yang aa pada diri seseorang, sehingga ia tida dapat  atau sulit menyesuaikan diri dalam masyarakat.

Kesepian
Kesepian berasal dari kata sepi yang berarti sunyi atau lengang, sehingga kata kesepian berarti merasa sunyi atau lengang, tidak berteman. Setiap orang pernah mengalami kesepian, karena kesepian bagian hidup manusia. Lama rasa sepi itu bergangung pada mental orang dan kasus penyebabnya. Bermacam sebab terjadinya kesepian, frustasi dapat mengakibatkan kesepian. Jadi kesepian  itu akibat dari keterasingan. Keterasingan akibat sikap sombong, angkuh, kaku, keras kepala, sehingga dijauhi teman-teman sepergaulannya.

Ketidakpastian
Ketidak pastian berasal dari kata tidak pasti artinya tidak  menentu, tidak dapat ditentukan, tidak tahu, tanpa arah yang jelas, tanpa asal-usul yang jelas. Ketidak pastian artinya keadaan yang pasti, tidak tentu, tidak dapat ditentukan, tidak tahu, keadaan tanpa arah yang jelas, keadaan tanpa asal-usul yang jelas itu semua adalah akibat pikirannya tidak konsentrasi. Ketidak konsentrasian disebabkan oleh berbagai sebab, yang jelas pikirannya kacau. Beberapa sebab orang tak dapat berpikir dengan tidak pasti ialah :
  1. obsesi
  2. phobia
  3. kompulasi
  4. hysteria
  5. delusi
  6. halusinasi
  7. keadaan emosi
Untuk dapat menyembuhkan keadaan itu bergantung pada mental si penderita. Andaikata penyebabnya sudah diketahui, kemungkinan juga tidak dapat sembuh. Bila hal itu terjadi, maka jalan yang paling baik bagi penderita diajak pergi sendiri ke psikolog.

Selasa, 07 Mei 2013

Tugas 1 Bahasa Indonesia 2 : Kompresi Teks


Nama : Agus Priyono
NPM : 11109405
Sistem Informasi
Universitas Gunadarma

TUGAS RESUME 
Dikutip dari sebuah paper :



“Rancang Bangun Aplikasi Pengamanan Data Dengan Metode Enkripsi MacGuffin Dan Kompresi LZSS”


Penulis   : FIRMANSYAH M REZA

 Judul     : Aplikasi Sistem Keamanan Data

Tahun   : 2007

Fakultas  : Ilmu Komputer

Jurusan  : Sistem Informasi




KOMPRESI TEKS
•Kompresi berarti memampatkan/mengecilkan ukuran

•Kompresi data adalah proses mengkodekan informasi menggunakan bit atau information-bearing unit yang lain yang lebih rendah daripada representasi data yang tidak terkodekan dengan suatu sistem enkoding tertentu.
Contoh kompresi sederhana yang biasa kita lakukan misalnya adalah menyingkat kata-kata yang sering digunakan tapi sudah memiliki konvensi umum. Misalnya: kata “yang” dikompres menjadi kata “yg”. 


LATAR BELAKANG
Dengan semakin meningkatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Telah membawa dunia memasuki era baru yang sangat cepat dan penuh dengan kompetisi. Saat ini penggunaan komputer sudah bukan hanya menjadi sebagai alat komunikasi antar pemakai dan sebagai media penyimpanan sebuah berkas-berkas penting pada sebuah organisasi dan perusahaan itu sendiri. Dengan perkembangan komputer yang begitu pesat dan teknologi jaringan komputer yang semakin berkembang maka sisi keamanan data yang begitu penting untuk sebuah perusahaan atau organisasi menjadi sangat rawan tehadap pencurian data dan informasi. Menciptakan keamanan pada sebuah berkas elektronik merupakan sebuah hal yang sangat mendorong lajunya sebuah organisasi atau perusahaan tersebut untuk terus eksis dalam persaingan regional dan persaingan global guna mendapatkan kepercayaan dari konsumen sehingga berpengaruh pada tercapainya target yang diharapkan oleh sebuah organisasi atau perusahaan itu sendiri. Untuk menyikapi permasalahan yang biasanya terjadi pada perusahaan atau organisasi maka diperlukan adanya sebuah aplikasi untuk media penyimpanan data tersebut yang bersifat terpusat namun tetap memperhatikan aspek keamanan dan keterbatasan media penyimpanan itu sendiri.Enkripsi adalah sebuah model pengamanan data dimana ebuah file yang berisi pesan akan diubah sedemikian rupa sehingga tidak dapat lagi dibaca oleh manusia secara bebas sehingga data atau pesan yang ada didalamnya akan aman ketika disimpan. Model ini akan diintegrasikan dengan teknik kompresi yaitu teknik penampatan pada sebuah file yang dapat meminimalkan ukuran sebuah file tersebut pada media penyimpanannya. Aplikasi ini merupakan aplikasi yang berbasis web sehingga proses penyimpanan dilakukan secara terpusat dengan menggunakan komputer server. Teknik enkripsi yang akan diterapkan disana adalah dengan menggunakan metode enkripsi Macguffin dan akan diintegrasikan dengan teknik kompresi dengan menggunakan metode LZSS (Lempel Ziv Storer and Szymanski). Teknik enkripsi yang diintegrasikan dengan teknik kompresi merupakan sebuah perpaduan yang tepat untuk mengatasi masalah keamanandata dan keterbatasan media penyimpanan Mengurangi resiko kehilangan data dan informasi yang sangat penting sehingga proses aktifitas yang di lakukan menjadi sangat nyaman karena dengan melakukan penyimpanan pada aplikasi yang terenkripsi maka kekhawatiran akan terjadinya kehilangan data dan pencurian informasi akan dapat dihindari.
Oleh karena itu, manusia selalu berusaha untuk menemukan suatu cara alterntif untuk menangani permasalahan tersebut,salah satunya dengan cara kompresi .

T U J U A N
•Membuat struktur data dari metode LZSS untuk melakukan kompresi file.
•Merancang aplikasi kompresi file dengan menggunakan metode Enkripsi MacGuffin Dan Kompresi LZSS.
•Membangun aplikasi kompresi file dengan menggunakan metode Enkripsi MacGuffin Dan Kompresi LZSS.

T A R G E T
Menyediakan aplikasi yang dapat digunakan untuk melakukan kompresi file sehingga menghemat media penyimpanan dan komunikasi data. 
Hasil data terkompresi tersebut dapat dikembalikan seperti file aslinyadengan proses dekompresi sehingga dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan. 

M E T O D E

•Studi Literatur

  Studi literatur dilakukan dengan mencari dan memahami bahan-bahan pustaka terkait dengan aplikasi kompresi.

•Analisis Data

  Analisis data dilakukan dengan melakukan pencarian jurnal-jurnal, serta informasi tentang suatu hal atau masalah yang berhubungan dengan kompresi file dengan menerapkan metode Enkripsi MacGuffin Dan Kompresi LZSS.
•Perancangan Program

  Dari hasil analisis yang dilakukan selanjutnya dibuat rancangan untuk membangun aplikasi. Rancangan ini meliputi interface, proses serta alur program.

•Pembuatan Program

  Pembuatan program dilakukan dengan mengaplikasikan rancangan yang telah dibuat sebelumnya dengan tool yang ada.

• Uji Coba dan Evaluasi

Setelah aplikasi selesai dibuat selanjutnya dilakukan uji coba untuk mengetahui kinerja sistem serta kemungkinan terjadinya kesalahan untuk selanjutnya bisa diperbaiki.


• Penyusunan Laporan

Setelah semua tahapan di atas selesai, hal terakhir yang dilakukan adalah penyusunan laporan sebagai dokumentasi serta selanjutnya bisa dijadikan acuan untuk melakukan pengembangan.


H A S I L
Karya ilmiah yang baik adalah, hasil penelitian sesuai dengan apa yang menjadi target dan tujuan pada awalnya.

Untuk itu, dalam penelitian kali ini hasil nya adalah :

•Terciptanya struktur data dari metode LZSS untuk melakukan kompresi file.

•Terciptanya aplikasi kompresi file dengan menggunakan metode  Enkripsi MacGuffin Dan Kompresi LZSS.

•Menghemat media penyimpanan dan komunikasi data.

•Lebih fleksibel, karena data dapat di dekompresi kembali sesuai dengan kebutuhan .

K E S I M P U L A N

Kesimpulan yang diperoleh dari hasil pengerjaan tugas akhir tentang aplikasi kompresi file yaitu:
•Penerapan metode dictionary dengan menggunakan algoritma LZSS dalam aplikasi kompresi file ini memiliki waktu cepat dalam melakukan proses kompresi maupun proses dekompresi.
•Dari uji coba yang telah dilakukan, dengan melakukan pengkompresian terhadap beberapa file teks dan gambar, algoritma LZSS lebih bagus digunakan dalam pengkompresian file teks.
•Proses kompresi terhadap sebuah file yang berukuran sangat kecil akan menghasilkan sebuah file dengan ukuran yang lebih besar dari aslinya. Hal ini disebabkan karena munculnya karakter yang berbeda-beda dan membuat tambah banyak karakter yang tersimpan di dalam dictionary, sehingga menghasilkan file yang lebih besar dari file aslinya.

 K E M U N G K I N A N
Sangat diharapkan materi ini dapat menjadi kemungkinan besar untuk lebih efisien dari segi apapun dalam menyimpan data. Data dengan ukuran besar akan memakan waktu transfer yang lebih  lama dibandingkan dengan data yang memiliki ukuran lebih kecil, terkadang ada resiko tidak dapat tertampung pada media penyimpanan dan tidak tersampaikannya, sehingga akan memperkecil kapasitas kosong dalam memori media penyimpanan. Oleh karena itu, manusia selalu berusaha untuk menemukan suatu cara alterntif untuk menangani permasalahan tersebut, salah satunya dengan kompresi data.   

Senin, 06 Mei 2013

Uang, Bank, & Penciptaan Uang


Uang, Bank, & Penciptaan Uang

Pengertian Uang
Uang adalah segala sesuatu yang diterima atau dipercaya masyarakat sebagai alat pembayaran atau transaksi.

Uang dalam ilmu ekonomi tradisional didefinisikan sebagai setiap alat tukar yang dapat diterima secara umum. Alat tukar itu dapat berupa benda apapun yang dapat diterima oleh setiap orang di masyarakat dalam proses pertukaran barang dan jasa. Dalam ilmu ekonomi modern, uang didefinisikan sebagai sesuatu yang tersedia dan secara umum diterima sebagai alat pembayaran bagi pembelian barang-barang dan jasa-jasa serta kekayaan berharga lainnya serta untuk pembayaran hutang.Beberapa ahli juga menyebutkan fungsi uang sebagai alat penunda pembayaran.

Keberadaan uang menyediakan alternatif transaksi yang lebih mudah daripada barter yang lebih kompleks, tidak efisien, dan kurang cocok digunakan dalam sistem ekonomi modern karena membutuhkan orang yang memiliki keinginan yang sama untuk melakukan pertukaran dan juga kesulitan dalam penentuan nilai. Efisiensi yang didapatkan dengan menggunakan uang pada akhirnya akan mendorong perdagangan dan pembagian tenaga kerja yang kemudian akan meningkatkan produktifitas dan kemakmuran.

Pada awalnya di Indonesia, uang —dalam hal ini uang kartal— diterbitkan oleh pemerintah Republik Indonesia. Namun sejak dikeluarkannya UU No. 13 tahun 1968 pasal 26 ayat 1, hak pemerintah untuk mencetak uang dicabut. Pemerintah kemudian menetapkan Bank Sentral, Bank Indonesia, sebagai satu-satunya lembaga yang berhak menciptakan uang kartal. Hak untuk menciptakan uang itu disebut dengan hak oktroi.

Fungsi Uang
Secara umum, uang memiliki fungsi sebagai perantara untuk pertukaran barang dengan barang, juga untuk menghindarkan perdagangan dengan cara barter. Secara lebih rinci, fungsi uang dibedalan menjadi dua: fungsi asli dan fungsi turunan. Fungsi asli uang ada tiga, yaitu sebagai alat tukar, sebagai satuan hitung, dan sebagai penyimpan nilai.

Uang berfungsi sebagai alat tukar atau medium of exchange yang dapat mempermudah pertukaran. Orang yang akan melakukan pertukaran tidak perlu menukarkan dengan barang, tetapi cukup menggunakan uang sebagai alat tukar. Kesulitan-kesulitan pertukaran dengan cara barter dapat diatasi dengan pertukaran uang.

Uang juga berfungsi sebagai satuan hitung (unit of account) karena uang dapat digunakan untuk menunjukan nilai berbagai macam barang/jasa yang diperjualbelikan, menunjukkan besarnya kekayaan, dan menghitung besar kecilnya pinjaman. Uang juga dipakai untuk menentukan harga barang/jasa (alat penunjuk harga). Sebagai alat satuan hitung, uang berperan untuk memperlancar pertukaran.

Selain itu, uang berfungsi sebagai alat penyimpan nilai (valuta) karena dapat digunakan untuk mengalihkan daya beli dari masa sekarang ke masa mendatang. Ketika seorang penjual saat ini menerima sejumlah uang sebagai pembayaran atas barang dan jasa yang dijualnya, maka ia dapat menyimpan uang tersebut untuk digunakan membeli barang dan jasa di masa mendatang.

Selain ketiga hal di atas, uang juga memiliki fungsi lain yang disebut sebagai fungsi turunan. Fungsi turunan itu antara lain uang sebagai alat pembayaran, sebagai alat pembayaran utang, sebagai alat penimbun atau pemindah kekayaan (modal), dan alat untuk meningkatkan.

Jenis-Jenis Uang
Uang yang beredar dalam masyarakat dapat dibedakan dalam dua jenis, yaitu uang kartal (sering pula disebut sebagai common money) dan uang giral. Uang kartal adalah alat bayar yang sah dan wajib digunakan oleh masyarakat dalam melakukan transaksi jual-beli sehari-hari. Sedangkan yang dimaksud dengan uang giral adalah uang yang dimiliki masyarakat dalam bentuk simpanan (deposito) yang dapat ditarik sesuai kebutuhan. Uang ini hanya beredar di kalangan tertentu saja, sehingga masyarakat mempunyai hak untuk menolak jika ia tidak mau barang atau jasa yang diberikannya dibayar dengan uang ini. Untuk menarik uang giral, orang menggunakan cek.


I. Bank Sentral
Bank sentral di suatu negara, pada umumnya adalah sebuah instansi yang bertanggung jawab atas kebijakan moneter di wilayah negara tersebut. Bank Sentral berusaha untuk menjaga stabilitas nilai mata uang, stabilitas sektor perbankan, dan sistem finansial secara keseluruhan. Di Indonesia, fungsi Bank Sentral diselenggarakan oleh Bank Indonesia.

Bank Sentral adalah suatu institusi yang bertanggung jawab untukmenjaga stabilitas harga yang dalam hal ini dikenal dengan istilah inflasi. Bank Sentral menjaga agar tingkat inflasi terkendali, dengan mengontrol keseimbangan jumlah uang dan barang. Apabila jumlah uang yang beredar terlalu banyak maka Bank Sentral dengan menggunakan instrumen antara lain namun tidak terbatas pada base money, suku bunga, giro wajib minimum mencoba menyesuaikan jumlah uang beredar sehingga tidak berlebihan dan cukup untuk menggerakkan roda perekonomian.

II. Bank Devisa
Bank devisa adalah bank yang memperoleh surat penunjukan dari Bank Indonesia untuk dapat melakukan kegiatan usaha perbankan dalam valuta asing. Bank devisa dapat menawarkan jasa-jasa bank yang berkaitan dengan mata uang asing tersebut seperti transfer keluar negeri, jual beli valuta asing, transaksi eksport import, dan jasa-jasa valuta asing lainnya.

III. Syarat – syarat Bank Devisa
Syarat-syarat yang harus dipenuhi sebelum suatu bank non devisa dapat diberikan izin untuk menjadi bank devisa, antara lain:
a. CAR minimum dalam bulan terakhir 8%;
b. Tingkat kesehatan selama 24 bulan terakhir berturut-turut tergolong sehat;
c. Modal disetor minimal Rp.150 miliar;
d. Bank telah melakukan persiapan untuk melaksanakan kegiatan sebagai Bank Umum Devisa meliputi: organisasi, sumber daya manusia, pedoman operasional kegiatan devisa.

Analisis Pendapatan Nasional Untuk Perekonomian Tertutup Sederhana & Pertumbuhan Ekonomi


Analisis Pendapatan Nasional Untuk Perekonomian Tertutup Sederhana & Pertumbuhan Ekonomi

1. Ekonomi Sederhana (Tertutup)

Dengan asumsi tidak adanya ekspor dan impor dan tidak ada pemerintah maka komponen permintaan agregat (aggregate demand) atau output sama dengan konsumsi (dengan notasi C) ditambah dengan investasi (dengan notasi I).
Y = C + I (1)
Seperti telah disebut diatas output, Y sama dengan income. Persamaan (1) diatas artinya bahwa output yang diproduksi oleh ekonomi sama dengan aggregate demand dimana aggregate demand ini terdiri dari konsumsi dan investasi. Output ini juga sama dengan income yang diterima oleh seorang pelaku ekonomi (misalnya pengusaha) dan digunakan sebagian untuk konsumsi dan sisanya akan digunakan untuk belanja barang modal guna melanjutkan proses produksi berikutnya, belanja ini dikategorikan sebagai investasi untuk memproduksi barang dan jasa selanjutnya. Dengan demikian income (output) dari sisi produsen digunakan untuk konsumsi (C) dan sisanya diinvestasikan (I). Dari sisi alokasi income atau konsumen maka income yang didapat akan digunakan sebagian besar untuk konsumsi dan sisanya akan ditabungkan (S), hal ini karena konsumen tidak mempunyai usaha sendiri seperti halnya dengan produsen sehingga formula (1) diatas dapat ditulis sebagai berikut:
Y = C + S (2)
Bila kedua persamaan diatas digabung maka didapat
C + I = Y = C + S (3)
Persamaan sebela kiri adalah komponen aggregate demand atau output dan sebelah kanan adalah aloksi atau penggunaan income. Atau output yang diproduksi sama dengan output yang dijual dan sama dengan income yang diterima. Income yang diterima digunakan untuk konsumsi dan sisanya ditabung. Persamaan diatas akhirnya menjadi:
I = S (4)
Saving sama dengan investasi, artinya sumber dana untuk investasi berasal dari tabungan. Dari sisi aggregate, konsumen atau private sektor tidak melakukan investasi sendiri terhadap uangnya yang berlebih tetapi pada umumnya akan menyimpan uangnya di Bank sebagai tabungan (S) dan bank akan menyalurkan dana tersebut kepada orang-orang yang membutuhkan berupa kredit usaha atau investasi (I). Dari sisi individual saving yang dilakukan oleh konsumen tidak berarti akan langung dialoksikan kepada kegiatan produktif (productive investment), karena keterbatasan yang dimiliki oleh konsumen sehingga mereka memerlukan jasa perbankan untuk melakukan kegiatan tersebut.
2. Konsumsi dan Investasi
Apabila tabungan berjumlah cukup besar, maka akan digunakan untuk kegiatan menghasilkan kembali barang dan jasa yang diperlukan konsumen. Dengan kata lain, tabungan akan digunakan melakukan investasi. Bila digambarkan dengan rumus, maka akan didapat rumus berikut ini :
Y = C + S
Y = C + I sehingga I = S
Faktor – faktor yang mempengaruhi besar investasi anatara lain:
1. Tingkat bunga. Kenaikan tingkat bunga akan mempengaruhi keinginan untuk berinvestasi, dan sebaliknya.
2. Jumlah permintaan. Semakin besar jumlah permintaan konsumen terhadap barang dan jasa, keinginan untuk melakukan investasi juga semakin besar.
3. Perkembangan teknologi. Kemajuan teknologi juga akan meningkatkan keinginan untuk berinvestasi, karena teknologi yang maju akan mengurangi biaya produksi dan meningkatkan jumlah keuntungan.
Pengaruh Inflasi dan Pertumbuhan Ekonomi Terhadap Pengangguran di Indonesia
Salah satu titik awal kelahiran ilmu ekonomi makro adalah adanya permasalahan ekonomi jangka pendek yang tidak dapat diatasi oleh teori ekonomi klasik. Masalah jangka pendek ekonomi tersebut yaitu inflasi, pengangguran dan neraca pemba-yaran. Munculnya ekonomi makro dimulai dengan terjadinya depresi ekonomi Amerika Serikat pada tahun 1929. Depresi merupakan suatu malapetaka yang terjadi dalam ekonomi di mana kegiatan produksi terhenti akibat adanya inflasi yang tinggi dan pada saat yang sama terjadi pengangguran yang tinggi pula.
Inflasi (inflation) adalah gejala yang menunjukkan kenaikan tingkat harga umum yang berlangsung terus menerus. Dari pengertian tersebut maka apabila terjadi kenaikan harga hanya bersifat sementara, maka kenaikan harga yang sementara sifatnya tersebut tidak dapat dikatakan inflasi. Semua negara di dunia selalu menghadapi permasalahan inflasi ini. Oleh karena itu, tingkat inflasi yang terjadi dalam suatu negara merupakan salah satu ukuran untuk mengukur baik buruknya masalah eko-nomi yang dihadapi suatu negara. Bagi negara yang perekono-miannya baik, tingkat inflasi yang terjadi berkisar antara 2 sampai 4 persen per tahun. Tingkat inflasi yang berkisar antara 2 sampai 4 persen dikatakan tingkat inflasi yang rendah. Selanjut tingkat inflasi yang berkisar antara 7 sampai 10 persen dikatakan inflasi yang tinggi. Namun demikian ada negara yang meng-hadapai tingkat inflasi yang lebih serius atau sangat tinggi, misalnya Indonesia pada tahun 1966 dengan tingkat inflasi 650 persen. Inflasi yang sangat tinggi tersebut disebut hiper inflasi (hyper inflation).
Didasarkan pada faktor-faktor penyebab inflasi maka ada tiga jenis inflasi yaitu: 1) inflasi tarikan permintaan (demand-pull inflation) dan 2) inflasi desakan biaya (cost-push inflation) 3) inflasi karena pengaruh impor (imported inflation). Inflasi tarikan permintaan (demand-pull inflation) atau inflasi dari sisi permintaan (demand side inflation) adalah inflasi yang disebabkan karena adanya kenaikan permintaan agregat yang sangat besar dibandingkan dengan jumlah barang dan jasa yang ditawarkan. Karena jumlah barang yang diminta lebih besar dari pada barang yang ditawarkan maka terjadi kenaikan harga. Inflasi tarikan permintaan biasanya berlaku pada saat perekonomian mencapai tingkat penggunaan tenaga kerja penuh dan pertumbuhan eko-nomi berjalan dengan pesat (full employment and full capacity). Dengan tingkat pertumbuhan yang pesat/tinggi mendorong peningkatan permintaan sedangkan barang yang ditawarkan tetap karena kapasitas produksi sudah maksimal sehingga mendorong kenaikan harga yang terus menerus.
Inflasi desakan biaya (Cost-push Inflation) atau inflasi dari sisi penawaran (supply side inflation) adalah inflasi yang terjadi sebagai akibat dari adanya kenaikan biaya produksi yang pesat dibandingkan dengan tingkat produktivitas dan efisiensi, sehingga perusahaan mengurangi supply barang dan jasa. Pening-katan biaya produksi akan mendorong perusahaan menaikan harga barang dan jasa, meskipun mereka harus menerima resiko akan menghadapi penurunan permintaan terhadap barang dan jasa yang mereka produksi. Sedangkan inflasi karena pengaruh impor adalah inflasi yang terjadi karena naiknya harga barang di negara-negara asal barang itu, sehingga terjadi kenaikan harga umum di dalam negeri.

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Affiliate Network Reviews